Sejarah Danau Toba dan 3 Akses Mudah Menuju Kesana

Sejarah Danau Toba dan 3 Akses Mudah Menuju Kesana

Sumber : https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/a/ae/Indonesia_-_Lake_Toba_%2826224127503%29.jpg

Terdiri dari banyak pulau dan provinsi, Indonesia memiliki banyak objek wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Sumatera Utara, provinsi yang ada di pulau Sumatera ini berbatasan langsung dengan negara Singapura dan Malaysia. Oleh karena itu, banyak wisatawan dari Malaysia dan Singapura yang kerap datang menyambangi provinsi ini.

Objek wisata yang sangat populer dan pasti tidak pernah dilewatkan pelancong saat ada di Sumatera Utara adalah Danau Toba. Danau yang punya luas 1.1145 kilometer ini juga dinobatkan sebagai danau terluas se-Asia Tenggara. Yuk ketahui lebih jauh tentang Danau Toba lewat artikel berikut ini.

Mengenal Lebih Jauh tentang Danau Toba
Danau Toba terletak di pegunungan Bukit Barisan, Sumatera Utara. Luasnya 1.145 kilometer persegi yang menjadikannya danau terluas se-Asia Tenggara. Bahkan luas ini lebih besar dari negara Singapura yang hanya 716 km. Danau Toba juga menjadi danau terluas di dunia yang terbentuk dari erupsi gunung berapi, dan masuk dalam daftar Guinness World Records. Latar belakang Danau Toba terbentuk karena letusan gunung berapi yang memuntahkan 2.800 km kubik material letusan, sehingga membuat kawah yang lambat laun dipenuhi air menjadi danau.

Di tengah Danau Toba terdapat pulau bernama Samosir. Pulau tersebut sekiranya mendekati luas dari negara Singapura dan memiliki beberapa desa dengan wisata alam luar biasa, seperti pegunungan dan air terjun. Pulau Samosir dan Danau Toba adalah jantung dan kampung halaman dari Suku Batak. Anda juga bisa merasakan keramahan penduduk desa tersebut sekaligus mengetahui kebudayaan mereka.

Akses ke Danau Toba

Kini, para wisatawan yang ingin mengunjungi Danau Toba tak perlu bingung lagi. Sebab, aksesibilitas ke Danau Toba cukup lengkap. Ada banyak pilihan yang bisa dilalui yaitu melalui udara, darat, hingga danau.

● Jalur Udara
Saat ini telah tersedia dua bandara di dekat Danau Toba, yakni Bandara Internasional Silangit, yang dikelola oleh Angkasa Pura ll, serta Bandara Sibisa yang dikelola oleh Kementerian Perhubungan. Beberapa maskapai seperti Citilink, Batik Air, dan Sriwijaya Air juga sudah melayani penerbangan langsung dari Jakarta ke Silangit. Sedangkan untuk Bandara Sibisa, saat ini melayani satu penerbangan di hari Jumat dengan Rute Bandara Sitoli, Nias – Bandara Sibisa, Danau Toba yang dilayani maskapai Aviastar.

● Jalur Darat
Untuk akses jalur darat, Anda bisa menempuh Jalur Kereta Danau Toba Medan – Pematang Siantar, Jalan Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi dengan panjang 61,80 km, serta Jalan Lingkar Danau Toba sepanjang 366 km dan Jalan Lingkar Pulau Samosir sepanjang 145 km.

● Jalur Danau
Untuk pilihan transportasi melalui jalur danau, wisatawan bisa menjangkau Danau Toba melalui sembilan dermaga, yaitu Simanindo, Tomok, Ajibata, Tigaras, Ambarita, Muara, Onan Runggu, Balige, dan Sipinggan Nainggolan. Bahkan saat ini sedang dibangun satu dermaga baru, yaitu Ambarita yang sudah mencapai tahap konstruksi.

Beberapa rute penyeberangan kapal roro ferry yang sudah melayani penumpang, di antaranya Ajibata – Tomok, Muara – Sipinggan, dan Tigaras – Simanindo. Selain itu, pemerintah juga sedang membangun empat kapal penyeberangan untuk mendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba. Pembangunan empat kapal ini ditargetkan selesai pada 2020. Hingga kini, satu unit Kapal Roro Ihan Batak sudah beroperasi sejak Desember 2018 untuk melayani rute Ajibata – Ambarita.

 

Sejarah Danau Toba dan 3 Akses Mudah Menuju Kesana


 

Demikian informasi tentang lokasi, sejarah dan akses menuju Danau Toba. Jika Anda berencana mengisi liburan ke Sumatera Utara, jangan lupa untuk singgah ke Danau Toba ya. Ketahui lebih jauh tentang Danau Toba dan wisata menarik lainnya di pulau Sumatera hanya di Wonderful Indonesia.